Jude Bellingham dan Mason Greenwood melanggar “hukum tidak tertulis” di La Liga, dengan Getafe membuka konflik dengan Real Madrid.
- Dua bintang Inggris itu bentrok pada awal Februari
- Sempat terlibat adu mulut di lapangan
- Insiden yang tidak diketahui wasit dengan jelas
APA YANG TERJADI?
Dalam pertandingan La Liga pada 1 Februari, gelandang Los Blancos Bellingham bentrok langsung dengan sesama pemain internasional Inggris, Greenwood. Menyusul satu kontak fisik antara keduanya, Bellingham tertangkap kamera mengucapkan sesuatu ke arah rekan senegaranya itu.
ANCAMAN SANKSI
Getafe melaporkan insiden tersebut ke La Liga dan meminta agar insiden tersebut dimasukkan dalam laporan wasit pertandingan. Sejak itu, para pembaca bibir telah ditunjuk dalam upaya untuk menentukan dengan tepat apa yang dikatakan, di tengah kebingungan apakah Bellingham membisikkan “pemerkosa” atau “sampah”, dan pemain berusia 20 tahun itu menghadapi ancaman larangan bermain empat pertandingan.
TAHUKAH ANDA?
Menurut Marca, Bellingham baru akan mengetahui nasibnya pada bulan Maret. Namun kejadian ini menimbulkan keheranan di Spanyol. Dikatakan ada “hukum tidak tertulis” di La Liga yang mengharuskan tim menerima bahwa tidak ada tindakan yang akan diambil jika terjadi peristiwa yang tidak diketahui oleh ofisial pertandingan – jika ada sesuatu yang luput dari perhatian, maka dibiarkan saja.
.webp){kind=spacer}
MOVE ON
Pakta ini dimaksudkan untuk memastikan apapun yang terjadi di lapangan, biarlah tetap di lapangan. Greenwood, yang dipinjamkan ke Getafe dari Manchester United, dikatakan ingin semua orang melupakan insiden tersebut.
APA SELANJUTNYA?
RFEF dilaporkan “sangat terkejut” bahwa Getafe telah melanggar tradisi dan meminta penyelidikan, dengan dibukanya jalur disiplin yang sangat jarang dieksplorasi. FA Spanyol sekarang akan memutuskan apakah ada tindakan lebih lanjut yang perlu diambil, dan klub-klub di La Liga akan mengawasi dengan seksama.
0 comments :
Posting Komentar